Home / Multimedia / Flowchart Adalah: Pengertian, Jenis, dan Fungsinya

Flowchart Adalah: Pengertian, Jenis, dan Fungsinya

Penulis: Mendy Mendy

Diperbaharui:

Flowchart adalah salah satu jenis diagram yang dapat memudahkan banyak orang pada saat melakukan analisis terkait suatu hal. Biasanya, orang-orang menggunakan diagram ini untuk melakukan analisis terhadap pendapatan yang berhasil diperoleh suatu perusahaan tertentu.

Tidak hanya itu, flowchart juga sering digunakan untuk menyusun suatu strategi yang dibutuhkan oleh suatu perusahaan. Hal ini terjadi karena flowchart menggunakan simbol-simbol standar yang dapat digunakan untuk menunjukkan suatu kondisi, aktivitas, maupun alur logika dalam proses tertentu.

Flowchart mungkin memang termasuk salah satu jenis diagram yang cukup dikenal oleh banyak orang. Namun, tidak menutup kemungkinan masih ada beberapa orang lainnya yang belum terlalu paham dengan istilah ini. Untuk itu, di sini kami akan membahas tentang flowchart secara lengkap!

Flowchart Adalah? Berikut Pengertiannya!

Flowchart Adalah_ Berikut Pengertiannya!
Sumber: miro.com

Langkah awal yang harus dilakukan untuk memahami tentang apa itu flowchart ialah dengan mencari tahu tentang pengertiannya. Pengertian flowchart adalah diagram yang dapat menggambarkan alur dari sebuah proses yang terjadi pada suatu sistem. Diagram ini menggunakan simbol-simbol standar.

Menurut salah satu ahli manajemen yang bernama Dr. John O. Whitney, flowchart merupakan jenis diagram yang dapat digunakan untuk menggambarkan alur kerja dari suatu proses yang sedang atau telah terjadi. Nantinya, simbol standar ini dapat menunjukkan kondisi, aktivitas, dan alur logikanya.

Penjelasan terkait flowchart dan artinya memang sudah sering dibahas oleh beberapa ahli, seperti Dr. James Martin yang menyebutkan bahwa istilah ini merujuk pada sebuah diagram yang sering digunakan dalam proses pengembangan perangkat lunak, manajemen proyek, dan lain sebagainya.

Dengan adanya flowchart seperti ini, orang-orang bisa mudah dalam menentukan alur proses yang terjadi pada suatu sistem dan menemukan kesalahan maupun kekurangan yang ada di dalamnya. Maka dari itu, bisa dibilang flowchart memiliki fungsi yang sangat penting.

Jenis-Jenis Flowchart

Setelah memahami bahwa arti flowchart adalah diagram yang dapat digunakan dalam proses pengembangan perangkat lunak, manajemen proyek, dan aktivitas-aktivitas seperti ini lainnya, sekarang Anda juga perlu mengetahui bahwa flowchart dapat dibagi menjadi beberapa jenis tertentu.

Berikut adalah beberapa jenis flowchart yang memiliki karakteristik masing-masing dan harus diketahui oleh semua orang:

1. System Flowchart

System Flowchart
Sumber: zenflowchart.com

Arti dari system flowchart ialah sebuah diagram yang menampilkan keseluruhan dari alur kerja dalam suatu sistem. Uniknya, jenis flowchart ini tidak selalu menjelaskan tentang setiap prosesnya secara rinci. Jadi, diagram ini hanya akan menampilkan urutan dari suatu proses dan media yang digunakan.

2. Program Flowchart

Program Flowchart
Sumber: programiz.com

Versi lanjutan dari system flowchart ialah program flowchart yang merupakan sebuah diagram yang dapat memberikan keterangan secara lebih rinci terkait setiap langkah yang sedang dilakukan. Tentu ini membuatnya berbeda dengan system flowchart yang tidak selalu menjelaskan setiap prosesnya.

Sesuai dengan arti dari flowchart adalah diagram yang dapat digunakan dalam proses manajemen proyek pada suatu perusahaan, program flowchart juga dapat digunakan untuk menjelaskan tentang langkah-langkah dalam menentukan jenis serta jumlah pesanan menu yang diterima.

Baca Juga: VPS adalah Sistem Sharing Server, Berikut 5 Fungsinya

3. Document Flowchart

Document Flowchart
Sumber: visual-paradigm.com

Document bagan alir (flowchart) adalah jenis flowchart yang berguna untuk menganalisis alur dari sebuah dokumen dan informasi antar departemen tertentu. Nantinya, document flowchart akan dibagi menjadi beberapa kolom yang dapat menunjukkan informasi terkait departemen-departemen tersebut.

Umumnya, orang-orang akan menggunakan flowchart ini untuk mencari tahu alur kerja setiap dokumen yang ada pada suatu proses. Jadi, orang-orang bisa lebih mudah untuk menggambarkan asal dari dokumennya, distribusi dokumennya, tujuan akhir dokumennya, dan alur perpindahan yang terjadi.

4. Schematic Flowchart

Schematic Flowchart
Sumber: pinterest.com

Meski jika dilihat secara sekilas mungkin schematic flowchart memiliki karakteristik yang cukup mirip dengan system flowchart, tapi untuk schematic flowchart sendiri akan menggunakan ilustrasi dalam proses pembuatannya. Ilustrasi inilah yang membuatnya berbeda dengan system flowchart.

Ilustrasi pada schematic flowchart akan berfungsi untuk memudahkan penyampaian informasi kepada orang-orang yang masih awam. Maka dari itu, schematic flowchart akan lebih disukai oleh orang-orang yang masih merasa awam dengan simbol-simbol pada flowchart.

5. Process Flowchart

Process Flowchart
Sumber: youtube.com

Bagi orang-orang yang sedang mencari jenis flowchart yang dapat digunakan untuk mempelajari maupun mengembangkan suatu proses di bidang manufaktur, maka mereka bisa menggunakan process flowchart. Sebab, process flowchart dapat menelusuri alur dari suatu laporan.

Fungsi Flowchart

Fungsi Flowchart
Sumber: smartdraw.com

Fungsi utama flowchart adalah untuk menggambarkan sebuah proses yang terjadi cukup kompleks. Namun, fungsi dari diagram ini tidak hanya terpaku pada satu hal saja. Masih ada beberapa fungsi lainnya dari flowchart yang harus diketahui oleh banyak orang, yaitu:

1. Membuat Alur Proses Suatu Sistem Menjadi Lebih Jelas

Salah satu flowchart fungsi adalah membuat alur proses maupun alur logika pada suatu sistem menjadi lebih jelas. Dengan begitu, dapat dipastikan bahwa diagram visual ini dapat memudahkan seseorang dalam memahami alur proses pada suatu sistem yang mungkin terlihat rumit.

2. Meningkatkan Efisiensi Suatu Proses

Tidak hanya bisa membuat alur proses dan alur logika pada suatu proses menjadi lebih jelas serta mudah dipahami, tapi flowchart juga bisa meningkatkan efisiensi dari suatu proses yang sedang berlangsung.

Hal ini terjadi karena flowchart kegunaannya adalah mengoptimalkan alur proses dari suatu sistem dan nantinya alur proses ini juga bisa dievaluasi dengan mudah. Maka dari itu, tingkat efisiensi prosesnya pun bisa lebih meningkat.

3. Menemukan Kesalahan atau Kekurangan yang Terjadi pada Sistem

Saat melakukan sebuah proses tertentu tak jarang seseorang akan melakukan kesalahan tertentu. Namun, dengan adanya flowchart seperti ini Anda bisa lebih cepat mengidentifikasi kesalahan tersebut. Bahkan, flowchart juga bisa mengidentifikasi kekurangan yang terjadi pada suatu sistem.

4. Memudahkan Komunikasi dan Pembuatan Keputusan

Jika beberapa fungsi sebelumnya mungkin orang-orang sudah tahu, tapi ada sebagian orang yang belum tahu bahwa sebenarnya flowchart juga dapat memudahkan komunikasi dalam tim serta proses pembuatan keputusan. Biasanya, fungsi ini akan semakin terlihat saat proses manajemen proyek.

Flowchart juga dapat memudahkan komunikasi antar anggota tim pada saat proses pengembangan perangkat lunak. Jadi, penentuan pilihan yang tepat dan baik untuk perusahaan bisa berjalan secara lebih mudah serta lancar.

5. Memberikan Panduan dalam Pengembangan Sistem

Fungsi flowchart dasar adalah untuk memberikan panduan dalam pengembangan sistem yang sedang dilakukan oleh suatu organisasi ataupun perusahaan tertentu. Hal ini menjadi alasan kenapa flowchart sering digunakan pada proses perencanaan bisnis dan pengembangan perangkat lunak.

Pasalnya, flowchart dapat menjelaskan cara dari suatu sistem bekerja pada orang-orang yang masih merasa awam. Jadi, mereka bisa lebih mudah untuk memahami cara kerja yang harus dilakukan tersebut.

Beberapa hal yang harus diperhatikan saat seseorang hendak membuat flowchart adalah penggunaan simbol standarnya, alur logika yang jelas, konsistensi yang harus selalu dijaga, setiap simbol yang dijelaskan dengan baik, dan detail dari setiap prosesnya.

Hal ini perlu diperhatikan karena flowchart dalam jaringan komputer adalah diagram visual yang dapat menggambarkan alur proses atau alur logika pada suatu sistem. Jadi, kelima poin tersebut memiliki peran yang sangat penting.

Related Posts

Etika Berkomentar di blog ini.

Budayakan berkomentar yang baik dan sopan dengan mengedepankan ketentuan berikut :

  • Pakai nama orang asli (tidak boleh nama blog atau nama aneh)
  • URL homepage (halaman utama)
  • Tidak menyisipkan link dalam komentar
  • Berkomentar sesuai topik minimal 2 kalimat

Setiap komentar yang terindikasi spam tidak akan saya approve.

Terima kasih kawan!

Beneran nih nggak mau komen?

Kampusit.id merupakan media digital yang membahasa seputar blogging dan teknologi informasi.

Media Partners

RuangSiber.com