Home / Bisnis Online / Afiliator Adalah: Pengertian, Keuntungan, dan Metode Pembayaran

Afiliator Adalah: Pengertian, Keuntungan, dan Metode Pembayaran

Penulis: Mendy Mendy

Seiring berkembangnya teknologi, muncul profesi-profesi baru yang menguntungkan salah satunya afiliator. Afiliator adalah pekerjaan yang kini sangat menjanjikan hasilnya, apalagi jika Anda cukup populer di sosial media. Cuannya pasti gedhe banget!

Anda pasti sudah pernah dengar tentang afiliator ini, namun memang masih banyak yang belum mengenal secara dekat. Profesi ini hadir dikarenakan kemajuan teknologi yang lambat laun menjadi sangat luar biasa dan menguntungkan.

Jika ingin menjadi afiliator, sudah pasti mengenal tentang pekerjaan ini menjadi hal wajib. Pasalnya, mempelajari tentang sebuah pekerjaan akan membuat Anda paham, khususnya terkait sistem kerja dan jobdesk yang perlu dilakukan.

Pengertian Afiliator Adalah?

Pengertian Afiliator Adalah_
Sumber: allstar.id

Afiliator merupakan salah satu pekerjaan yang kini sedang booming atau sedang naik daun, karena penghasilan yang didapatkan sangat besar. Afiliator bekerja dengan mengikuti program afiliasi yang mana nantinya Anda akan mendapatkan komisi sebagai upah.

Afiliasi sendiri merupakan program kerja sama suatu brand dengan orang lain, yang mana orang tersebut akan dengan gencar mempromosikan produk atau barang melalui sebuah link. Afiliator akan mendapatkan komisi dari hasil penjualan dari link yang mereka sebar.

Dari situ dapat disimpulkan bahwa tugas afiliator ialah mengajak orang-orang untuk membeli sebuah produk atau brand yang bekerja sama dengannya. Besaran komisi tidak sama satu brand dengan lainnya, karena hal tersebut merupakan kebijakan perusahaan.

Namun komisi yang paling besar untuk afiliator adalah sekitar 70% dan pastinya ini akan sangat menguntungkan. Sebagai afiliator, tentu bisa mengajak orang-orang untuk membeli produk di berbagai macam sosial media hanya dengan menautkan link.

Perbedaan Afiliator dengan Influencer

Perbedaan Afiliator dengan Influencer
Sumber: lifepack.id

Banyak yang mengira bahwa afiliator merupakan pekerjaan yang sama dengan apa yang dilakukan oleh influencer. Namun ternyata hal tersebut sama sekali tidak benar, karena kedua pekerjaan tersebut berbeda.

Influencer akan dipilih oleh brand sendiri, sedangkan afiliator harus melalui proses pendaftaran terlebih dahulu sebelum bisa menjual produk. Pendaftaran tersebut melalui program afiliasi yang dimiliki oleh brand-brand besar.

Tak hanya itu saja letak perbedaannya, ada perbedaan lainnya yakni soal penghasilan / upah. Influencer akan diberikan komisi atas kerja sama yang dilakukan dengan brand dan hal tersebut biasanya dihitung berdasarkan jumlah yang disepakati oleh kedua belah pihak.

Sedangkan hal tersebut tidak akan didapatkan oleh afiliator, karena mereka mendapatkan komisi dari setiap penjualan yang berhasil closing.

Pembayaran dari kedua pekerjaan tersebut juga berbeda, karena influencer dibayar sebelum bekerja sedangkan afiliator setelah melakukan pekerjaan. Perbedaan lainnya adalah tentang sistem kontrak kerja, yang mana influencer bisa menyudahi kerjasama.

Namun, afiliator bisa terus menjual produk sesuai dengan keinginan masing-masing asalkan tidak melanggar aturan yang telah ditetapkan. Nah, dari penjelasan ini ternyata dapat diketahui bahwa afiliator dan influencer adalah dua pekerjaan yang berbeda.

Keuntungan Menjadi Afiliator

Affiliate atau afiliator adalah pekerjaan yang kini sedang banyak diburu oleh orang-orang dikarenakan banyak yang sudah membuktikan bahwa hasilnya luar biasa. Hal tersebut tentu saja merupakan salah satu keuntungan menjadi afiliator, dan keuntungan lainnya adalah:

1. Bisa Bekerja Dimanapun dan Kapanpun

Pertama, menjadi seorang afiliator tidak mewajibkan untuk bekerja di sebuah tempat dan waktu yang telah ditentukan. Anda bisa melakukan pekerjaan ini dari mana saja dan kapanpun Anda mau, bahkan di waktu subuh sekalipun.

Pasalnya, afiliator tidak dipatok jam kerja serta tempat kerja, hanya saja Anda membutuhkan perangkat komputer dan juga jaringan internet yang stabil. Jadi, ibu rumah tangga yang hanya ingin bekerja dari rumah sambil memantau anak bisa banget mencoba menjadi afiliator.

2. Memiliki Penghasilan Pasif

Kedua, menjadi seorang afiliator akan membuat Anda mendapatkan penghasilan pasif dengan jumlah yang sangat menggiurkan. Pasalnya, link afiliasi yang disebar akan terus mendatangkan pundi-pundi rupiah selama tidak menghapus konten.

Sudah banyak yang membuktikan, bahkan dari link-link yang mereka sebar ada banyak afiliator populer yang mendapatkan ratusan juta, lho. Jika tidak percaya coba saja cari informasi-informasi tentang afiliator populer dan berapa besaran pendapatannya.

Nah, untuk mendapatkan uang yang banyak, tentu saja harus pandai-pandai membuat konten yang menarik sehingga viewers yang melihatnya tertarik untuk membeli. Penting juga untuk menyesuaikan niche konten dengan niche sosial media yang digunakan.

3. Tidak Perlu Modal Besar

Ini nih yang menjadi salah satu hal menggiurkan dari pekerjaan sebagai afiliator, yakni tidak perlu modal besar. Untuk mendaftarkan diri sebagai afiliator tidak akan dipungut biaya sepeserpun, hanya saja data-data yang diperlukan adalah murni dan asli sesuai kenyataan.

Modal utama yang diperlukan adalah ponsel dan jaringan internet stabil untuk membuat konten serta mengunggahnya di berbagai macam sosial media. Anda bisa memanfaatkan kedua hal tersebut untuk membangun profesi sebagai afiliator sukses.

Sedangkan apabila ingin melakukan promosi terkait produk affiliate lebih detail lagi untuk membuat para viewers lebih yakin, maka bisa menggunakan produk tersebut agar bisa review sebagaimana viewers mau.

Hal tersebut akan meningkatkan kepercayaan viewer terkait produk-produk yang Anda promosikan, sehingga pastinya akan membuat keuntungan tersendiri bagi Anda. Bagaimana, mudah dan murah, bukan?

4. Tidak Terbatas pada Satu Program Afiliasi

Keuntungan menjadi afiliator selanjutnya adalah tidak ada batasan sama sekali tentang afiliasi, sehingga Anda bisa sekaligus bekerja sebagai afiliator di berbagai macam program afiliasi.

Tentunya hal ini akan membuka peluang lebih besar lagi untuk mendapatkan komisi besar sesuai ekspektasi. Anda bisa mencari informasi tentang brand-brand apa saja yang membuka program afiliasi, misalnya saja seperti Shopee, Lazada, dan lain sebagainya.

Namun, pastikan Anda mempelajari syarat serta ketentuan penyelenggara program afiliasi karena ada beberapa brand yang tidak memperbolehkan Anda menjadi afiliator brand lainnya.

Baca Juga: Apa itu Affiliate Marketing? Berikut Penjelasan dan Contohnya

Metode Pembayaran Afiliator Adalah?

1. CPS (Cost per Sale)

CPS (Cost per Sale)
Sumber: pinterest.com

Metode pembayaran pertama ini akan membuat Anda mendapatkan komisi apabila sudah berhasil membuat seseorang membeli barang yang dipromosikan. Dengan demikian, apabila ada seseorang yang klik tautan dan tidak membeli, maka tidak akan mendapatkan komisi.

2. CPL (Cost per Lead)

CPL (Cost per Lead)
Sumber: klipfolio

Kedua, CPL. Metode pembayaran ini biasanya berlaku pada brand yang sedang melakukan jajak pendapat atau masih mencari target pelanggan baru. Dengan demikian, Anda bisa mendapatkan komisi setiap lead yang didapatkan, lho.

Nah, lead ini dapat terdeteksi dari bagaimana orang-orang klik tautan awal dan perusahaan akan memiliki data tersebut secara lengkap.

3. CPC (Cost per Click)

CPC (Cost per Click)
Sumber: directiveconsulting.com

Komisi yang akan diperoleh oleh afiliator dengan metode pembayaran ini adalah ketika ada yang klik tautan yang Anda sebarkan. Jadi, ketika ada customer yang klik tautan, maka hal tersebut sudah membuat Anda mendapatkan komisi.

4. CPA (Cost per Action)

CPA (Cost per Action)
Sumber: vocasia

Terakhir CPA. Ini sedikit mirip dengan CPL namun pada umumnya CPA akan disertai dengan instruksi khusus. Jika target pasar tidak menyelesaikan instruksi yang telah ditargetkan, maka secara otomatis Anda akan gagal mendapatkan komisi.

Jadi, sekarang sudah tahu tentang afiliator, bukan? Afiliator adalah profesi yang menguntungkan karena Anda hanya perlu mengikuti program afiliasi. Intinya Anda akan mendapatkan komisi ketika bekerja sama dengan brand atau sejenisnya.

Related Posts

Etika Berkomentar di blog ini.

Budayakan berkomentar yang baik dan sopan dengan mengedepankan ketentuan berikut :

  • Pakai nama orang asli (tidak boleh nama blog atau nama aneh)
  • URL homepage (halaman utama)
  • Tidak menyisipkan link dalam komentar
  • Berkomentar sesuai topik minimal 2 kalimat

Setiap komentar yang terindikasi spam tidak akan saya approve.

Terima kasih kawan!

Beneran nih nggak mau komen?

Kampusit.id merupakan media digital yang membahasa seputar blogging dan teknologi informasi.

Media Partners

RuangSiber.com